6 Bisnis Sepele yang Sering Diremehkan, tapi Bisa Bikin Cuan Gede!

Yo, bro dan sis! Pernah nggak sih lo mikir ada bisnis yang sering diremehkan orang, padahal cuannya gede banget? Nah, kali ini gue mau bahas beberapa jenis usaha yang mungkin keliatannya sepele, tapi ternyata bisa bikin dompet lo tebel. Siapa tahu, setelah baca ini, lo jadi terinspirasi buat nyoba salah satunya.

1. Laundry Kiloan

Apa itu?

Laundry kiloan adalah jasa mencuci pakaian dengan sistem perhitungan berat per kilogram. Biasanya, layanan ini mencakup cuci, kering, setrika, hingga lipat pakaian.

Kenapa sering diremehkan?

Banyak yang mikir, "Ah, masa sih cuma nyuci baju bisa jadi bisnis yang menguntungkan?" Padahal, di era modern ini, banyak orang sibuk yang nggak sempet nyuci baju sendiri.

Faktanya:

Menurut ToffeeDev, usaha laundry kiloan selalu laris manis karena banyak orang yang nggak punya waktu buat nyuci pakaian mereka sendiri.

Siapa target pasarnya?

Mahasiswa, pekerja kantoran, atau siapa pun yang sibuk dan tinggal di perkotaan.

Di mana lokasi yang pas?

Dekat kampus, perkantoran, atau area kos-kosan.

Gimana cara mulainya?

Lo bisa mulai dengan modal mesin cuci, setrika, dan deterjen. Promosiin lewat mulut ke mulut atau media sosial biar makin dikenal.

2. Jualan Pulsa dan Kuota Internet

Apa itu?

Bisnis ini melibatkan penjualan pulsa telepon dan paket data internet untuk berbagai operator seluler.

Kenapa sering diremehkan?

Orang mikir, "Sekarang kan udah bisa beli pulsa lewat m-banking atau e-commerce, ngapain jualan pulsa lagi?"

Faktanya:

Masih banyak orang yang lebih milih beli pulsa dan kuota internet langsung di agen.

Siapa target pasarnya?

Semua pengguna ponsel, terutama mereka yang nggak familiar dengan transaksi online.

Di mana lokasi yang pas?

Dekat pemukiman padat penduduk, kampus, atau area perkantoran.

Gimana cara mulainya?

Daftar jadi agen pulsa ke distributor terpercaya, sediain etalase kecil, dan pastiin lo punya stok pulsa yang cukup.

3. Jasa Cuci Mobil dan Motor

Apa itu?

Layanan membersihkan kendaraan bermotor, baik mobil maupun motor, dengan peralatan khusus.

Kenapa sering diremehkan?

Banyak yang mikir, "Ah, cuci kendaraan kan bisa sendiri di rumah."

Faktanya:

Dengan kesibukan yang tinggi, banyak pemilik kendaraan yang lebih milih jasa cuci profesional.

Siapa target pasarnya?

Pemilik mobil dan motor, terutama mereka yang sibuk dan nggak punya waktu buat cuci sendiri.

Di mana lokasi yang pas?

Dekat area perumahan, perkantoran, atau pusat perbelanjaan.

Gimana cara mulainya?

Siapin peralatan cuci seperti mesin steam, sabun khusus, dan kain lap. Terapkan layanan yang ramah dan profesional biar pelanggan puas.

4. Agen Galon dan Gas Elpiji

Apa itu?

Bisnis ini menyediakan air minum dalam galon dan gas elpiji untuk kebutuhan rumah tangga.

Kenapa sering diremehkan?

Orang mikir, "Masa sih jualan galon dan gas bisa ngasih untung gede?"

Faktanya:

Kebutuhan akan air minum dan gas elpiji adalah kebutuhan pokok yang selalu dicari.

Siapa target pasarnya?

Rumah tangga, kos-kosan, dan usaha kecil yang butuh pasokan rutin.

Di mana lokasi yang pas?

Area pemukiman padat penduduk atau dekat dengan kos-kosan.

Gimana cara mulainya?

Kerjasama dengan distributor resmi, sediain stok yang cukup, dan tawarin layanan antar jemput buat pelanggan.

5. Jasa Fotokopi dan Print

Apa itu?

Layanan mencetak dan menggandakan dokumen untuk berbagai keperluan.

Kenapa sering diremehkan?

Di era digital, banyak yang mikir semua serba paperless, jadi jasa ini kurang dibutuhin.

Faktanya:

Masih banyak kebutuhan cetak dokumen, terutama di lingkungan pendidikan dan perkantoran.

Siapa target pasarnya?

Mahasiswa, pelajar, dan pekerja kantoran.

Di mana lokasi yang pas?

Dekat kampus, sekolah, atau area perkantoran.

Gimana cara mulainya?

Investasi di mesin fotokopi dan printer berkualitas, sediain kertas dan alat tulis, serta tawarin layanan tambahan seperti jilid atau laminating.

6. Bisnis Kuliner Rumahan

Apa itu?

Usaha menjual makanan buatan sendiri, seperti kue, camilan, atau masakan rumahan.

Kenapa sering diremehkan?

Banyak yang mikir, "Saingannya banyak, mana bisa untung gede?"

Faktanya:

Industri makanan nggak ada matinya, karena semua orang butuh makan. Jika lo bisa bikin makanan enak dan unik, pasti laris. Ditambah lagi, tren kuliner selalu berubah, jadi selalu ada peluang baru.

Siapa target pasarnya?

Bisa siapa aja, tergantung jenis makanan yang lo jual. Mulai dari anak sekolah, pekerja kantoran, sampai ibu rumah tangga.

Di mana lokasi yang pas?

Kalau jualan offline, cari lokasi strategis seperti dekat sekolah, kampus, atau perkantoran. Kalau online, manfaatin platform kayak GoFood, GrabFood, atau ShopeeFood.

Gimana cara mulainya?

Mulai dari menu yang simple tapi enak, promosikan lewat media sosial, dan pastikan packaging lo menarik biar makin banyak yang tertarik beli.

---

Kesimpulan: Jangan Remehin Bisnis yang Kelihatannya Sepele

Banyak bisnis yang sering diremehkan karena kelihatannya biasa aja atau kecil, padahal kalau dijalanin dengan serius, bisa bikin kantong tebel. Kuncinya adalah memahami kebutuhan pasar, menyediakan layanan yang berkualitas, dan memanfaatkan strategi pemasaran yang tepat.

Kalau lo masih ragu buat mulai usaha, inget aja: bisnis besar pun awalnya dari sesuatu yang kecil. Jadi, daripada mikirin yang rumit-rumit, kenapa nggak coba dulu salah satu bisnis di atas? Siapa tahu ini jadi langkah awal lo menuju kesuksesan finansial!

Gimana, ada bisnis yang bikin lo tertarik buat nyoba? Atau lo udah punya pengalaman di salah satu bidang di atas? Share cerita lo di kolom komentar, ya!

Berbagi :