Mengenal Bird Strike: Bahaya Tersembunyi di Dunia Penerbangan

Interaksi antara pesawat dan burung di udara merupakan isu serius dalam dunia penerbangan. Tabrakan dengan burung, atau bird strike, dapat menyebabkan kerusakan signifikan pada pesawat dan membahayakan keselamatan penumpang.

Mengapa Bird Strike Berbahaya?

Bird strike dapat mengakibatkan kerusakan pada mesin, sayap, atau komponen vital lainnya. Dalam beberapa kasus, tabrakan dengan burung berukuran besar dapat menyebabkan mesin mati atau kerusakan struktural yang serius.

Langkah-langkah Pencegahan Bird Strike

  1. Pengelolaan Habitat di Sekitar Bandara: Mengurangi daya tarik area bandara bagi burung dengan mengelola sumber makanan dan tempat bersarang.

  2. Penggunaan Teknologi Pengusir Burung: Memanfaatkan perangkat seperti suara ultrasonik atau laser untuk menjauhkan burung dari area kritis.

  3. Patroli dan Pengawasan Rutin: Melakukan inspeksi rutin untuk mendeteksi dan menghalau keberadaan burung di sekitar landasan pacu.

Tindakan Pilot Saat Menghadapi Bird Strike

  • Tetap Tenang dan Evaluasi Situasi: Menilai dampak tabrakan dan memastikan pesawat tetap dalam kondisi terkontrol.

  • Komunikasi dengan Menara Pengawas: Melaporkan insiden untuk mendapatkan panduan dan bantuan lebih lanjut.

  • Pendaratan Darurat jika Diperlukan: Jika kerusakan signifikan, segera lakukan prosedur pendaratan darurat sesuai protokol.

Fakta Menarik tentang Bird Strike

  • Frekuensi Kejadian: Menurut data, ribuan insiden bird strike terjadi setiap tahun di seluruh dunia, dengan berbagai tingkat keparahan.

  • Waktu Rawan: Kebanyakan bird strike terjadi selama fase lepas landas dan pendaratan, saat pesawat berada di ketinggian rendah.

  • Spesies Burung: Burung berukuran besar seperti angsa atau elang cenderung menyebabkan kerusakan lebih parah dibandingkan burung kecil.

Posting Komentar untuk "Mengenal Bird Strike: Bahaya Tersembunyi di Dunia Penerbangan"